Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang

Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang

WARNING: Di trit ini ada gambar yang agak mengganggu gan, mohon kasih tau ane kalo emang harus dihapus ya
-----------------------------------------------
Sebelum kita berlanjut ke kontroversi yang menyelimutinya, ada baiknya kita terlebih dahulu mengetahui apa dan dimana Kuil Yasukuni itu.

Kuil Yasukuni, yang artinya "kuil bangsa damai," adalah kuil Shinto yang letaknya berada di distrik Chiyoda, Tokyo, Jepang. Dibangun pada tahun 1896 oleh Kaisar Meiji, tujuannya adalah untuk mengenang orang yang meninggal dunia untuk Kekaisaran Jepang semasa Restorasi Meiji. "Buku Jiwa" di kuil ini mencatat nama-nama, tempat lahir, dan tempat kematian 2.466.532 pria, wanita, dan anak-anak, mulai dari Perang Boshin 1867 hingga Perang Dunia II.

Kuil Yasukuni sudah sangat mendarah daging pada kepercayaan masyarakat Jepang waktu itu. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya ungkapan-ungkapan prajurit perang yang menyatakan misalnya, �tidak apa-apa kita nanti tewas, mari kita bertemu lagi di Yasukuni�, �jangan menangis, nanti kalau aku meninggal, kamu bisa menemuiku di Yasukuni� yang diungkapkan kepada keluarga atau kerabatnya.
Spoiler for Open:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Kuil Yasukuni japan-guide.com


Kontroversi Kuil Yasukuni

Sebenarnya, sebelum perang dunia (perang dunia yang diikuti oleh Jepang adalah perang dunia ke-2), pemerintahan Jepang di kala itu mewajibkan semua rakyatnya untuk mempercayai sebuah agama negara yang pada dasarnya adalah mengagungkan jiwa leluhur yang sudah mati. Dengan kata lain, agama Shinto waktu itu dijadikan sebagai sebuah agama negara. Bagaimana dengan pemeluk agama Buddha dan Kristen yang sudah ada waktu itu? Mereka juga harus mempercayai kepercayaan ini di samping agama yang mereka anut.

Tradisi Shinto Jepang, karena itu, mengajarkan untuk menghormati rakyatnya yang mati demi dan atas nama kaisarnya TERLEPAS DARI APA YANG DIA LAKUKAN ATAS NAMA KAISARNYA ITU.
Spoiler for Open:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Gerbang Torii adalah simbol Shinto 10low46japreligion.wikia.com

Sementara itu, jika kita "ngeh," sebenarnya sejarah itu bisa menjadi relatif. Misalnya, dalam sejarah Indonesia, Pangeran Diponegoro adalah pahlawan yang melawan penjajahan Belanda. Namun dalam sejarah Belanda? Pangeran Diponegoro adalah pemberontak. Inilah yang terjadi pada Kuil Yasukuni.

Setelah perang dunia 2 usai, selain rakyat sipil, Jepang juga menguburkan 1068 penjahat perang, 12 penjahat perang kelas A, dan 2 tersangka penjahat perang kelas A di kuil ini. Seperti yang telah disebutkan tadi, kuil ini dibangun untuk mengenang orang yang rela mati untuk Kekaisaran Jepang. Maka, sesuai dengan kepercayaan Shinto, mereka yang telah mati dan dikubur di Kuil Yasukuni, termasuk para penjahat perang tersebut, merupakan pahlawan yang harus dihormati karena mereka telah berkorban demi kaisar - terlepas dari apa yang mereka lakukan atas nama kaisar (termasuk membunuh, membantai, dan menjajah bangsa lain).

Lho kok, penjahat perang disebut pahlawan? Inilah yang menjadi pertanyaan bagi rakyat Cina dan Korea yang selama ini memanas-manasi kontroversi di Kuil Yasukuni. Mengingat yang telah disebutkan tadi bahwa sejarah itu bisa menjadi relatif, maka dalam sejarah Jepang, prajurit-prajurit Jepang dan penjahat-penjahat perang itu memang pahlawan. Namun dalam sejarah bangsa Cina dan Korea yang pernah dijajah oleh Jepang dengan sadisnya? Para prajurit dan penjahat perang itu tetaplah penjahat. Karena itulah, selama ini Kuil Yasukuni menjadi kontroversial dan kunjungan orang-orang ke kuil ini, terutama PM Jepang, pun selalu diperdebatkan oleh rakyat Cina dan Korea.
Spoiler for �WARNING!:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Xuzhou, Cina, 1938. Parit yang penuh dengan mayat warga sipil Cina yang dibunuh oleh prajurit Jepang wikipedia.org


Kunjungan yang Juga Kontroversial

PM Jepang pertama yang melakukan kunjungan ke sana adalah Miki Takeo. Hal ini menimbulkan kemarahan di kalangan rakyat Cina dan Korea karena menganggap kunjugan seorang PM adalah kunjungan kenegaraan, yang berarti tidak ada hubungannya dengan penghomatan keagamaan. Situasi semakin memanas saat PM Junichiro Koizumi melakukan 6 kali kunjungan ke sana selama masa jabatannya, yang sempat mengakibatkan dilemparinya Kedubes Jepang di Beijing oleh sejumlah demonstran. Koizumi berargumen bahwa kunjungannya hanya semata-mata kunjungan sebagai warga negara biasa, seperti yang dianjurkan agamanya.
Spoiler for Open:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Orang-orang yang membentuk kata "Yasukuni No" dengan lilin sebagai tindakan protes terhadap kunjungan PM Junichiro Koizumi? - Kiyoshi Ota/Reuters theguardian.com

Bahkan bukan para Perdana Menteri Jepang saja yang diprotes, kunjungan Justin Bieber ke kuil ini pun menimbulkan amarah di akun instagramnya.
Spoiler for Open:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Foto instagram Justin Bieber yang menunjukkan dirinya yang berada di depan Kuil Yasukuni japantrends.com

Bieber yang sebelumnya tidak mengetahui apa-apa tentang kuil ini mendapat komentar-komentar yang menghujat dirinya setelah mempos foto di atas. Ia mengaku tidak tahu menahu tentang kuil itu; yang ia tahu saat itu adalah bahwa kuil-kuil di Jepang berfungsi untuk sembahyang, dan ketika ia melewati Kuil Yasukuni, ia berpendapat bahwa kuil itu indah sehingga ia berhenti untuk melakukan kunjungan.

Beberapa komentar sinis ditujukan kepadanya, seperti: "Hey Justin, do u even know where that is?" atau "Yasukuni shrine is the place where to worship the Japanese WWII soldiers. And do u have any efing idea that how the Japanese Nazi killed American and other Asian countries innocents?" dan "Anyway, please dont come to China forever, we really dont like stupid people."

Beberapa lama setelah menyadari kontroversi tentang kuil itu, Bieber akhirnya menghapus fotonya tersebut disusul dengan permintaan maaf darinya.


Lalu, Bolehkah Kita Mengunjungi Kuil Yasukui untuk Wisata?

Jawabannya adalah boleh. Namun, tentunya kita harus menjaga etika karena tentunya ini adalah sebuah kuil yang sakral, dan, apalagi, kontroversial. Kuil ini dapat dikunjungi di 4 musim, dan masing-masing musim menyuguhkan pemandangan yang berbeda-beda.

Musim Semi:
Spoiler for Open:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang

Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Pemandangan sekitar kuil saat musim semi yasukuni.or.jp


Musim Panas:
Spoiler for Open:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Pemandangan sekitar kuil saat musim panas


Musim Gugur:
Spoiler for Open:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang

Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Pemandangan sekitar kuil saat musim gugur taito.fr qliii.com


Musim Dingin:
Spoiler for Open:
Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang

Kuil Yasukuni: Kuil Paling Kontroversial di Jepang
Pemandangan sekitar kuil saat musim dingin qliii.com


Menyikapi kontroversi ini, ane sendiri juga pasti sakit hati atas penjajahan Jepang yang kejam. Tapi apa itu artinya kita ga bisa menghormati tradisi Jepang?
Sikapi dengan bijak juga ya gan..


Tambahan dari agan2:
Spoiler for Tambahan dari agan2:
Quote:Original Posted By sagarmatha08?

Isu SARA memang gak pernah bisa dihilangkan dari peradaban karena merupakan identitas dasar manusia...makanya ane heran tiap kali pemimpin jepang ziarah ke situ pasti ada yg ribut...ya sah aja kalo dari sisi agama Shinto.

Pengen liat bagaimana tempat menyusun abu jenazah di dalamnya.Baru tau juga gerbang Torii simbol agama Shinto.??????


Quote:Original Posted By ArcyS ?
Pernah berkunjung sampai Di tempat Ini, tapi gak tau Kalo dari sisi sejarah lmyn ngeri juga ni kuil.

Namun harus diakui bhwa tempat nya sangat bagus terutama desain landscape Dan Taman nya



Baca juga: Indahnya Festival Bunga Azalea di Kuil Nezu, Tokyo
Sumber: http://adventuretravel.co.id/kuil-ya...kontroversial/

pertamax
kalau cuma buat wisata kesana sih sah sah aja menurut gw
pengen bngt ke jepun tpi buat makan aj susah
sepi amat
Quote:Original Posted By tokomapan ?
kalau cuma buat wisata kesana sih sah sah aja menurut gw


Setuju gan
ane gak mau dah wisata kesana. soalnya beda agama :v
Beh kontroversi bgt yeh gan itu kuil
Bagus2 yak fotonya... gak tau kalo aslinya gimana... belom pernah pegi ,,,
Quote:Original Posted By abighifari22 ?
sepi amat


Iya gan, rate & sundul dong gan biar ga tenggelem
Quote:Original Posted By sitatunga ?
Bagus2 yak fotonya... gak tau kalo aslinya gimana... belom pernah pegi ,,,


Kayaknya sama aja sih gan, soalnya kayaknya gambarnya ga diedit berlebihan deh
Quote:Original Posted By yuki26 ?
Beh kontroversi bgt yeh gan itu kuil


Iye gan,
Kalo kita kesana terus post ke insta lagi di depan kuilnya gimana ya gan
Ini dia kuil yg bikin huru hara
sedeeeeeeep salah satu tujuan wisata yang greget juga ya breee
bagus sih..

tp bagusan Bali
Quote:Original Posted By andrianusho ?
Iya gan, rate & sundul dong gan biar ga tenggelem


ya
Quote:Original Posted By nafas.dewa ?
Ini dia kuil yg bikin huru hara

llz

Quote:Original Posted By nafas.dewa ?
Ini dia kuil yg bikin huru hara


Malah pernah ada yang ngebom gan
kuilnya indah juga ya bersih lagi

sebersih kulitnya Setsuna Amamiya
ok ane entar malem kesana
Quote:Original Posted By abighifari22 ?


ya



Thanks gan
Via: Kaskus.co.id


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Back To Top